Pemkab Ngawi Selenggarakan Pelatihan Kepemimpinan Pengawas Pola Kemitraan Angkatan Ke-V Tahun 2020
PEMERINTAH Kabupaten (Pemkab) Ngawi melalui Badan Kepegawaian, Pendidikan dan Pelatihan (BKPP) menyelenggarakan Pelatihan Kepemimpinan Pengawas Pola Kemitraan Angkatan Ke-V Tahun 2020 pada tanggal 11/3/2020 bertempat di Balai Pelatihan Pertanian Terpadu Agro Techno Park (ATP) Mangkleng Kecamatan Ngrambe. Acara ini dibuka oleh Wakil Bupati Ngawi, Ony Anwar ST MH. Hadir pada acara pembukaan wakil dari Kepala Badan Pengembangan Sumber Daya Provinsi Jawa Timur, Moh Suluh SH MSi, Kepala Dinas/Badan/Kantor dan Camat di lingkup Pemkab Ngawi. Sedangkan narasumbernya dari Widyaiswara BPSDM Provinsi Jatim, Dr Tutik Purwaningsih, Dr Joni Hariyanto dan Dr Syaifurahman.
Seperti dijelaskan oleh Kepala BKPP Kabupaten Ngawi, Sumarsono SH MSi, yang sekaligus sebagai Ketua Panitia Penyelenggara bahwa Pelatihan Kepemimpinan Pengawas (PKP) Angkatan Ke-V Tahun 2020 dikuti 40 Aparatur Sipil Negara (ASN) Eselon IV dari 22 OPD dengan komposisi 26 orang laki-laki dan 14 orang perempuan. Waktu pelaksanaan selama 830 jam pelajaran atau 96 hari. Pelatihan ini dibagi 2 tahap, yaitu 290 jam pelajaran di tempat pelatihan atau secara klasikal dan 540 jam pelajaran atau 60 hari non klasikal di tempat OPD peserta. Sedangkan waktu pelaksanaan pelatihan mulai tanggal 11/3/2030 s/d 26/6/2020. “Tujuan pelatihan ini untuk meningkatkan kompetensi kepemimpinan bagi peserta dalam mendukung termujudnya word class bureaucracy,” jelasnya.
Marsono menambahkan, materi PKP meliputi : 1) Kepemimpinan Pancasila dan Bela Negara; 2) Kepemimpinan pelayanan; 3) Pengendalian pekerjaan; 4) Aktualisasi kepemimpinan; 5) Orientasi program dan evaluasi pembelajaran. “Peserta selain mengikuti pembelajaran di dalam kelas juga wajib mengikuti studi lapangan Pelayanan Publik ke Kabupaten Sleman yang seharusnya dilaksanakan pada tanggal 6 sampai dengan 9 April 2020, namun acara ini dipending karena merebaknya Covid-19 yang sangat membahayakan bagi kesehatan peserta,” imbuhnya.
Wakil Bupati Ngawi, Ony Anwar, mengatakan, PKP merupakan pelatihan yang wajib diikuti setiap Pejabat Struktural Eselon IV. “Untuk itu BKPP dalam penyelenggaraan pelatihan ini harus inovatif dalam arti peserta dapat menerapkan kompetensi yang dimiliki dengan menunjukkan kinerjanya dalam merancang perubahan di unit kerjanya, sehingga memberikan hasil yang signifikan dalam pencapaian sasaran dan peningkatan kinerja OPD-nya,” ujarnya.
“Atas nama Pemkab Ngawi, saya berpesan, hendaknya para peserta PKP mengikuti pelatihan ini dengan sungguh-sungguh dan penuh tanggung jawab, sehingga menghasilkan alumni yang memiliki kompetensi dan mampu menjadi pemimpin perubahan di unit kerjanya,” harap Wabup Ony Anwar. (Adv/Dinas KOMINFO Kabupaten Ngawi/F.968)